kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Politisi Gerindra Laporkan Teror dari Oknum TNI ke Denpom Makassar

Politisi Gerindra Laporkan Teror dari Oknum TNI ke Denpom Makassar
Polisitk Gerindra, Harmansyah usai lakukan pelaporan (Dok: Atri KabarMakassar).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Politisi Partai Gerindra, Harmansyah telah melakukan pelaporan ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) XIV/4 Makassar dan juga ke pihak kepolisian terkait teror yang dialaminya. Ia menempuh jalur hukum atas insiden yang melibatkan oknum anggota TNI yang mendatangi rumahnya sambil mengacungkan senjata api.

“Saya hanya menempuh jalur hukum saja karena ini ada institusi yang lebih berwenang,” kata Harmansyah kepada wartawam, di kantor Denpom Makassar, beberapa waktu lalu.

Pemprov Sulsel

Setelah kejadian tersebut, Harmansyah mengaku keluarganya merasa terancam dan terintimidasi hingga membuat istri dan anaknya mengalami trauma, atas perlakuan oknum anggota TNI yang mendatangi rumahnya dan mengacungkan senjata api.

“Saya selaku korban merasa terancam, keluarga saya merasa terintimidasi, istri dan anak saya dalam kondisi sikisnya lagi bermasalah ketakutan terus sehingga kami haru melakukan upaya hukum dengan melakukan pelaporan di denpom karena ini adalah urusan institusi,” ungkapnya.

Saat kejadian tersebut, pada Rabu (4/9) sekitar pukul 17.00 WITA. Harmansyah mengaku bahwa dirinya saat itu tidak berada di rumah. Namun, di rumahnya hanya ada dua orang anaknya yang masih kecil.

“Saya dalam keadaan tidak dirumah, anak saya ada didalam rumah 2 anak kecil yang begitu merasa sangat ketakutan, sampai harus aliran listrik rumah saya dimatikan, sedangkan anak saya ada di dalam. Ini tentu merugikan psikologis,” terangnya.

Harmansyah mengaku tidak mengetahui permasalahan atau motiv hingga sejumlah oknum anggota TNI tersebut datang ke rumahnya untuk meneror keluarganya.

“Saya berharap ini bisa di tindaki setegas tegasnya ini menjadi pembelajaran bagi kita semua, permasalahanya saya tidak paham, kalau saya dicari, handphone saya aktif 24 jam, saya bisa dikabari kapan pun,” pungkasnya.

PDAM Makassar