kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Pengeroyokan Antar Siswa Berakhir Damai, Orang Tua Korban : Saya Maafkan

Pengeroyokan Antar Siswa Berakhir Damai, Orang Tua Korban : Saya Maafkan
Kabid SMK Sulsel, Hery Sumiharto di SMK 5 Makassar (Dok: Atri Kabar Makassar)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Orang tua siswa korban pengeroyokan disalah satu sekolah di Makassar mengaku memaafkan para pelaku yang masih berstatus pelajar tersebut.

“Saya memaafkan, karena itu tadi alasannya, apa untungnya saya mau terus melakukan hal-hal yang tidak membawa keuntungan buat saya,” kata orang tua korban, Hamsah Hambali kepada awak media, Selasa (30/07).

Pemprov Sulsel

Hamsah mengatakan tidak ingin memperpanjang peristiwa yang mengakibatkan anaknya cedera, sehingga ia kembali mempercayakan pihak sekolah untuk kembali melakukan pendidikan yang terbaik untuk anaknya.

“Kalau saya mau menuntut apa untung ruginya, karena sekarang saya masih berharap anak saya dapat kembali sekolah di sini karena ada yang saya inginkan, mudah-mudahan anak saya bisa sukses sehingga saya mengembalikan pada sekolah untuk membuat yang terbaik, membuat ini aman terkendali sehingga tidak ada lagi masalah,””imbuhnya.

Setelah kejadian tersebut, kata Hamsah dia bersama orang tua para pelaku mendapatkan pemanggilan oleh pihak sekolah. Namun, korban tidak dapat hadir karena mengalami beberapa cedera yang cukup serius, sehingga mendapatkan perawatan dirumah.

“Anak saya tadi pagi mau dipanggil pihak sekolah untuk hadir tapi tidak bisa bangun karena masih sesak nafas, mengeluh sakit badannya sebelah kiri. Dirawat di rumah ji. Lukanya itu di bagian mata, robek bagian sini (dipipi) kemudian badannya itu bengkak, ada yang menendang, memukul,” ungkapnya.

Kendati demikian, Hamsah berharap agar anaknya dapat bersekolah kembali dan juga melupakan peristiwa tersebut.

“Saya sampaikan tadi ke pihak orangtua mari kita berdoa sama-sama mudah-mudahan Allah menerima doa kita, anak saya tidak ada masalah, bisa kembali normal sehat. kalau sudah sembuh insyallah tetap sekolah kembali di sini,” ujarnya.

Sementara, Kabid SMK Sulsel, Hery Sumiharto yang turut hadir dalam rapat pemanggilan orang tua korban dan para pelaku menegaskan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.

“Kita juga berharap kepada seluruh sekolah untuk tetap mewaspadai anak-anak kita memberi perhatian yang maksimal agar semua ini tidak terulang lagi. Kita berharap bahwa sesuai himbauan pak gubernur bagaimana sekolah itu baik SMA, SMK menghadirkan sekolah bahagia, di mana kebahagiaan itu bisa hadir jika sekolah itu tentram, damai, bersih, nyaman, untuk anak-anak kita menuntut ilmu,” Kata Hery.

Namun, Hery mengaku memberikan kewenangan kepada pihak sekolah sebagai pengambil keputusan atas peristiwa tersebut.

“Kami hadir di sini bagaimana melihat proses perdamaian yang dilakukan oleh sekolah. Harapan kita pastilah menginginkan bahwa anak-anak yang bertikai ini bisa kembali bersekolah. Tetapi yang pasti kita beri kewenangan kepada sekolah bagaimana untuk memproses anak-anak yang melanggar sesuai dengan aturan aturan yang ada,” pungkasnya.