KabarMakassar.com — PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan mendukung transisi ekonomi rendah karbon. Hingga 31 Maret 2024, hampir 26% dari total pembiayaan bank, atau setara dengan Rp54,1 triliun, telah dialokasikan untuk mendukung Perjanjian Paris dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG).
Direktur Compliance, Corporate Affairs, and Legal CIMB Niaga, Fransiska Oei menjelaskan ini merupakan komitmen pihaknya dalam mendukung keberlanjutan dan mitigasi perubahan iklim.
“Ini merupakan bukti komitmen CIMB Niaga untuk tidak hanya mengejar profit, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan dan bumi untuk generasi mendatang,” katanya dalam kegiatan Media Gathering yang diadakan di Hyatt Place, Jl. Sudirman, pada Jumat (26/7. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari The Cooler Earth Series 2024.
Fransiska menyoroti fenomena pemanasan global yang semakin memburuk dengan kemarau berkepanjangan dan suhu yang meningkat tajam di berbagai belahan dunia.
Ia menyebut, kondisi ini menjadi tanggung jawab bersama untuk mencegah dan mengurangi kenaikan suhu ini.
“Indonesia menjadi salah satu negara yang berkomitmen untuk menahan kenaikan suhu bumi, salah satunya dengan mencapai net zero carbon,” jelas Fransiska.
CIMB Niaga, menurut Fransiska, berpartisipasi aktif dalam mendukung pemerintah mencegah pemanasan global melalui berbagai program keberlanjutan. Beberapa langkah konkret yang diambil antara lain penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan, efisiensi operasional melalui teknologi untuk mengurangi tatap muka, serta penciptaan produk yang mendukung keberlanjutan seperti diskon khusus bagi nasabah.
Dalam aspek tata kelola dan manajemen risiko kredit, CIMB Niaga mensyaratkan nasabah untuk mengurangi emisi jika menggunakan emisi yang berlebihan, misalnya melalui perusahaan yang bersertifikat hijau. CIMB Niaga juga aktif dalam tanggung jawab sosial dan advokasi keterlibatan pemangku kepentingan melalui komunikasi dengan nasabah dan regulator.
“Kontribusi CIMB Niaga dalam mencapai emisi nol bersih gas rumah kaca terlihat dari tercatatnya kami sebagai pembeli pertama unit karbon dalam pasar bursa karbon,” jelas Fransiska.
Selain itu, lanjut Fransiska CIMB Niaga mendukung pembiayaan panel surya dan mengurangi penggunaan kertas.
Dalam upaya edukasi keberlanjutan, CIMB Niaga akan melaksanakan program literasi keuangan “Tour de Bank” di cabang CIMB Niaga di Jl. Veteran, Makassar. Program ini akan melibatkan anak-anak sekolah dasar dari empat sekolah untuk mengenal peralatan bank, belajar menabung sejak dini, dan melakukan transaksi di CIMB Niaga dengan membuka tabungan CIMB Niaga Simpel.
“Kami ingin menanamkan kebiasaan menabung sejak dini kepada anak-anak, agar mereka lebih mengenal dan terbiasa dengan dunia perbankan,” tambah Fransiska.
Ia menambahkan, program TDB ini merupakan bagian dari pilar CSR bidang pendidikan CIMB Niaga, yang bertujuan meningkatkan pemahaman keuangan dan manfaat menabung sejak dini. Sejak 2011, program ini telah menjangkau 91.093 pelajar dari 952 sekolah di 73 kota di Indonesia.