KabarMakassar.com — Makassar International Eight Festival & Forum (F8 Makassar) kembali digelar tahun ini dengan ambisi besar.
Setelah lima kali dinobatkan sebagai salah satu event terbaik di Indonesia yang masuk dalam Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf, F8 Makassar kini menargetkan nilai transaksi mencapai Rp30 miliar dan jumlah kunjungan hingga 600 ribu orang.
Makassar International Eight Festival & Forum (F8 Makassar) merupakan event yang menggabungkan beragam potensi seni, budaya, dan gastronomi Indonesia dalam sebuah kerangka festival Food, Fashion, Fusion Music, Film, Fine Art, Fiction Writers, Folks, dan Flora Fauna di Kota Makassar.
Dikutip dari laman resmi Kemenparekraf Jumat (19/07), Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya, menyatakan bahwa F8 Makassar merupakan kebanggaan Kota Makassar yang telah masuk dalam daftar Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf.
“F8 Makassar akan diselenggarakan pada 24 hingga 28 Juli 2024 di Anjungan Pantai Losari Makassar dengan tema ‘Unity’,” ungkap Nia dalam “The Weekly Brief With Nia Niscaya” di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.
Direktur Utama PT. Festival Delapan Indonesia, Sofyan Setiawan, menyoroti sejumlah inovasi dalam F8 Makassar tahun ini, termasuk suguhan khas Kota Makassar di lima zona panggung.
“Suguhan akan mencerminkan semua industri kreatif yang delapan, mulai dari musik, film, fesyen, folks, dan lainnya yang akan tampil secara simultan di panggung yang kita siapkan,” jelas Sofyan.
F8 Makassar juga berfokus pada digitalisasi karya-karya pelaku kreatif subsektor film dan fusion music dengan memfasilitasi pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dan memasukkannya ke platform digital yang telah disiapkan.
“Untuk jumlah kunjungan, tahun lalu kami mencatatkan 471 ribu orang selama lima hari, dan tahun ini kita menargetkan antara 500 ribu sampai 600 ribu. Untuk transaksi tahun lalu Rp27 miliar, tahun ini semua sektor di F8 diharapkan bisa mencapai target Rp30 miliar,” ujar Sofyan
Keberhasilan F8 Makassar tidak lepas dari sejumlah faktor. Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events), Vinsensius Jemadu, menjelaskan bahwa ide atau gagasan baru setiap tahunnya, strategi pemasaran yang terintegrasi, manajemen event yang efektif, serta manajemen keuangan yang baik menjadi kunci kesuksesan F8 Makassar.
“Impact yang diharapkan tahun ini adalah transaksi Rp30 miliar. Saya yakin target ini tercapai,” kata Vinsen.
Dengan kehadiran delegasi dari 10 negara, termasuk Malaysia, Singapura, Filipina, Jepang, Australia, Jerman, Prancis, India, Brunei Darussalam, dan Tiongkok (Hong Kong), F8 Makassar tahun ini menjanjikan pengalaman yang lebih kaya dan beragam.
Semua persiapan teknis dan logistik telah dikoordinasikan dengan baik, termasuk instalasi panggung dan konfirmasi kehadiran artis lokal serta internasional.
