KabarMakassar.com — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) membeberkan progres terbaru dari pembangunan Stadion Sudiang.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel, Suherman menyatakan semua proses pembangunan Stadion Sudiang telah berjalan.
“Kalau Pemprov tentang pembangunan stadion, kami di Dispora sudah melakukan semua,” katanya.
Pemprov Sulsel, kata dia, juga telah membahas titik koordinat lokasi pembangunan Stadion Sudiang bersama Otoritas Bandara Wilayah V Makassar dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Proses pengukuran sedang berlangsung, mengingat lokasi stadion yang dekat dengan kawasan bandara sehingga diperlukan koordinasi dengan Otoritas Bandara untuk memastikan bahwa kehadiran stadion tidak mengganggu operasional bandara.
“Kemarin Jumat (05/07), kami sudah mendatangkan Otoritas Bandara bersama dengan PU pusat. Untuk bersama-sama melakukan koordinasi penentuan titik,” tambahnya.
Dia juga mengatakan pembangunan Stadion Sudiang terus dibahas dengan Pemerintah Pusat, terutama mengingat Kementerian PUPR berencana membangun Stadion Internasional di kawasan Stadion Sudiang dengan anggaran fisik stadion dan DED yang akan dilakukan oleh Kementerian PUPR.
Adapun kelengkapan berkas lainnya seperti Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) juga bakal dilengkapi secepatnya oleh Dinas Lingkungan Hidup Sulsel.
“Kita terus mengadakan koordinasi dengan pusat. Nanti ini apapun yang lengkap administrasinya kami akan sampaikan, bahkan AMDAL. Itu juga sudah kami anggarkan Rp1 miliar di DLH begitu juga untuk FS nanti kita anggarkan,” jelasnya.
Pemprov Sulsel juga telah mengirim surat kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar untuk menerbitkan dokumen analisis dampak lalu lintas (andalalin) Stadion Sudiang.
“Untuk lahan kewenangannya harus ada aturan-aturan tersendiri untuk pemberian hibah itu, sekarang apa yang mereka (Pemerintah Kota) butuhkan untuk administrasi hibah ya mungkin mereka harus berkoordinasi dengan aset,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BKAD Sulsel, Salehuddin, menambahkan bahwa tidak ada upaya penghambatan oleh Pemprov terkait pembangunan stadion. Apabila anggaran telah disiapkan oleh pihak Pemkot, maka Pemprov siap menindaklanjuti baik melalui pinjam pakai atau hibah.