kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Diskominfo-SP Gelar Coaching Clinic Media Sosial untuk OPD Pemprov Sulsel

Diskominfo-SP Gelar Coaching Clinic Media Sosial untuk OPD Pemprov Sulsel
Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) menggelar coaching clinic media sosial untuk seluruh OPD lingkup Pemprov Sulsel (Dok : ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) menggelar coaching clinic media sosial untuk seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Acara ini berlangsung di Makassar Room, Lobby Utama Kantor Gubernur Sulsel, dari hari Senin hingga Jumat, 3-7 Juni 2024.

Kepala Diskominfo-SP Sulsel, A. Winarno Eka Putra, menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas pengelola media sosial di masing-masing OPD. Media sosial dianggap sebagai platform yang efektif dan ekonomis untuk menjangkau masyarakat luas.

Pemprov Sulsel

“Minimal dua konten diupload di akun Instagram dan media sosial lain. Kita mulai dari hal-hal kecil, yang penting tujuan dari sosial media itu bisa tersampaikan ke masyarakat,” ungkap A. Winarno.

Ia menekankan pentingnya pemanfaatan media sosial untuk pelayanan publik, yang juga menjadi perhatian utama Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakhrulloh.

“Pak Gubernur sangat peduli terkait digitalisasi sehingga kita sebaiknya terus memproduksi konten,” tambahnya.

Aldi, admin media sosial Dinas Kependudukan & Pencatatan Sipil Sulsel, mengakui bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat. Ia menyatakan akan membuat perencanaan untuk media sosial sebagai tindak lanjut dari coaching clinic ini.

“Coaching pada hari ini cukup memuaskan karena banyak informasi yang diberikan terkait publikasi di sosial media. Selanjutnya kami akan melakukan perencanaan postingan sesuai penyampaian coaching hari ini,” tuturnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas konten yang diunggah oleh masing-masing OPD, sehingga informasi yang disampaikan dapat lebih efektif menjangkau masyarakat luas.