kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Pemkab Maros Raih Penghargaan CNN Awards Sebagai Kota Ramah Anak

Pemkab Maros Raih Penghargaan CNN Awards Sebagai Kota Ramah Anak
(Foto : IST).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Pemerintah Kabupaten Maros berhasil meraih penghargaan pada kategori Most Child Friendly Distric atau Kota Ramah Anak di CNN Awards 2024. Wakil Bupati Hj. Suhartina Bohari, SE menerima langsung penghargaan dari Direktur Transmedia Latif Harnoko dalam acara puncak penghargaan yang digelar di Hotel Claro Makassar.

Acara CNN Awards dihadiri juga Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin, Jaksa Agung ST Burhanuddin hingga Chairman sekaligus Founder CT Corp Chairul Tanjung (CT).

Pemprov Sulsel

Pada CNN Indonesia Awards pertama, penghargaan diberikan kepada pemerintah kota/kabupaten, BUMD, serta pihak swasta yang ada di Sulawesi Selatan.

Pemkab Maros telah mengimplementasikan kebijakan pembangunan kabupaten layak anak yang telah berlangsung sejak tahun 2017 lalu, diterbitkan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2017 tentang Kabupaten Layak Anak.

Melalui aturan ini, Pemerintah Kabupaten Maros ingin mewujudkan komitmen bersama dengan orang tua, keluarga, masyarakat, organisasi masyarakat, dan dunia usaha dalam mendukung perlindungan anak.

Bupati Maros AS Chaidir Syam sebelumnya juga telah mengeluarkan Peraturan Bupati Maros Nomor 163 Tahun 2021 tentang Ruang Bermain Ramah Anak pada Desember 2021 lalu.

Ruang bermain ramah anak sangat penting dalam mengembangkan kemampuan komunikasi dan bahasa kesadaran diri, kreativitas, sensorik dan motorik, kognitif moral dan etika, serta karakter anak.

Maros memperoleh status sebagai kabupaten pada tanggal 4 Juli 1959 berdasarkan UU Nomor 29 Tahun 1959. Pada tanggal tersebut juga ditetapkan sebagai hari jadi Kabupaten Maros berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Maros Nomor 3 Tahun 2012.

Ibu kota kabupaten ini terletak di Kecamatan Turikale. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 1.619,12km² dan berpenduduk sebanyak 353.121 jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk sebesar 218,09 jiwa/km² pada tahun 2019.