KabarMakassar.com — Pasca pemilihan langsung Rabu (14/2) lalu, sedikitnya ada 15 legislator di Sulawesi Selatan bakal tancap gas untuk bertarung di Pilkada serentak 2024 pada November mendatang.
Sebut saja anggota DPRD Sulsel Selle K.S. Dalle yang akan maju di Pilkada Soppeng, Syaharuddin Alrif di Sidrap, Ketua DPRD Kota Makassar Rudianto Lallo di Pilwali Makassar termasuk legislator perempuan NasDem Andi Rachmatika Dewi.
Khusus Cicu sapaan Andi Rachmatika Dewi yang pernah maju di Pilwali 2018 silam sebagai calon Walikota Makassar berpasangan Appi.
Adapun legislator lainnya yakni Darmawangsyah Muin berencana maju di Gowa, Hengky Yasin di Takalar, Syamsuddin Karlos di Jeneponto, John Rende Mangontan di Tana Toraja, Ady Anshar di Selayar, Irwan Hamid di Palopo, Irwandi Natsir di Bone, Rusdin Tabi di Enrekang, Muh Syarif Patta di Jeneponto, dan Husmaruddin.
Kepada kabarmakassar.com, Wakil Ketua DPRD Sulawesi Selatan, Darmawangsyah Muin menyatakan dirinya tak maju lagi di Pileg 2024 mendatang.
Untuk itu, DM sapaan Darmawangsyah Muin menegaskan siap maju pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Gowa 2024.
“Sejak dua tahun lalu saya sudah menyatakan kesiapan saya untuk maju bertarung sebagai bakal calon Bupati Gowa,” ujar DM kepada kabarmakassar.com.
Dimana DM yang juga Sekretaris DPD Partai Gerindra Sulsel itu mengusung tagline “Gowa Berua” Darmawangsyah Muin mengakui telah mempersiapkan diri sejak dua tahun yang lalu.
Saat ini, Darmawangsyah Muin tengah mempersiapkan untuk mencukupkan usungan dan koalisi di Gowa maupun pada Pilgub Sulsel. Meski demikian, saat ini dia fokus untuk memastikan partai Gerindra bisa memenangkan Prabowo di Gowa.
“Kita ingin pastikan dulu partai Gerindra di Gowa ini bisa memenangkan pak Prabowo jadi presiden agar memudahkan langkah saya jadi Bupati,” ujarnya.
Senada juga dikatakan HMD sapaan Husmaruddin anggota DPRD Sulsel bakal siap membidik bakal calon Bupati di Pilkada Luwu 2024.
Dimana HMD sendiri pernah menduduki wakil Ketua DPRD Luwu selama dua periode. Karena ia merasa percaya diri bakal siap bertarung di Bumi Sawerigading tersebut.
“Tentu saya siapkan dukungan dan terpenting doa keluarga besar yang di Luwu,”ujar HMD politisi PAN itu.
Sementara itu, Ady Anshar dari Fraksi NasDem bakal maju 01 di Pilkada Kepulauan Selayar. Dimana Ady Ansar sendiri pernah menjadi anggota DPRD Selayar sehingga ia memiliki basis dan konstituen yang rill.
Terkait pencalonan legislator di pilkada serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum tengah menggodok peraturan mengenai persyaratan bagi legislator yang akan maju bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU RI, Idham Holik menyatakan pihaknya tengah merancang Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) mengenai wajib tidaknya para legislator yang akan maju ke pemilihan kepala daerah 2024, mundur dari jabatannya.
Menurut dia, hingga saat ini pihaknya belum menelurkan aturan sebagai terjemahan atas putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).
Dimana berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2020, menegaskan anggota legislatif wajib mundur dari jabatannya sejak ditetapkan sebagai calon kepala daerah.
Dimana secara tegas MK saat membacakan putusan atas permohonan uji materil Pasal 7 Ayat (2) huruf s Undang-undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.
“Memberikan kesempatan yang sama untuk semua rumpun jabatan politik ketika akan mencalonkan diri sebagai kepala daerah maka harus mengundurkan diri ketika telah ditetapkan sebagai calon yang memenuhi persyaratan oleh KPU/KIP,” kata Hakim Saldi Isra dalam persidangan, kala itu.
Dalam perkara itu, MK menolak permohonan pemohon yang meminta pasal mengenai syarat anggota DPR/DPD/DPRD mengundurkan diri dari jabatan mereka sejak ditetapkan sebagai calon kepala daerah dihapuskan.