KabarMakassar.com — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Takalar gencar melaksanakan sosialisasi Peran Pemuda dan Pelajar dalam Mitigasi Bencana kepada generasi muda.
Kali ini, sosialisasi tersebut dilaksanakan BPBD Takalar di lingkungan sekolah. Salah satunya di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Takalar, Selasa (30/1).
Sosialisasi Peran Pemuda dan Pelajar dalam Mitigasi Bencana yang digelar di Mushollah SMAN 2 Takalar ini dihadiri 150 peserta yang terdiri dari Kepala Sekolah, para guru dan siswa-siswi.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Takalar, Nuriksan Nurdin saat membawakan materi sosialisasi Peran Pemuda dan Pelajar dalam Mitigasi Bencana, menekankan bahwa salah satu kunci dalam mitigasi bencana adalah generasi muda.
Olehnya itu, ia mengharapkan kepada generasi muda terutama pelajar agar mampu memahami mitigasi kebencanaan hingga menjadi pelopor tanggap bencana di masyarakat.
“Generasi muda harus berperan andal dalam mitigasi bencana. Generasi muda harus paham apa-apa saja tantangan yang harus dihadapi mengenai kebencanaan yang patut diwaspadai, baik itu banjir, angin puting beliung, kekeringan, abrasi dan lainnya,” ungkapnya.
Nuriksan berharap, kegiatan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan para siswa, untuk sigap menangani bencana di lingkungan sekolah. Serta mengetahui cara penyelamatan diri jika sewaktu-waktu bencana terjadi. “Upaya seperti ini akan terus kami galakkan, sebagai bentuk edukasi kepada anak didik di Kabupaten Takalar,” harapnya.
Sementara itu, Kepala SMAN 2 Takalar, Abd. Rauf Ampang menyambut baik dan mendukung kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan oleh BPBD Takalar tersebut.
“Sosialisasi semacam ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami, para guru dan siswa-siswi. Sehingga kami tahu apa yang mesti dilakukan untuk menyelamatkan diri sendiri maupun orang lain ketika terjadi bencana,” ungkapnya.