KabarMakassar.com — Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Selatan menyiapkan 28 lokasi dan 45 tempat pemungutan suara atau TPS khusus yang tersebar di 24 kabupaten/kota untuk Pemilu 2024.
Dimana TPS bersifat khusus tersebut antara lain Lapas, Rutan, Pesantren dan relokasi bencana.
Hal itu diungkap Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Sulawesi Selatan (Sulsel), Romy Harminto.
“Khusus untuk tahanan ini berada pada titik lokasi khusus dari jumlah lokasi dan TPS khusus tersebut,”ucap Romy saat dikonfirmasi KabarMakassar.com, Jumat (26/1).
Untuk Rutan sendiri memiliki 15 lokasi dengan total TPS Khusus sebanyak 21 dan Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 3.578 jiwa. Sementara Lapas memiliki 9 lokasi dengan 17 TPS dan DPT sebanyak 4.373 orang.
Sementara titik relokasi bencana ada 1 lokasi dengan 1 TPS dan DPT 291 jiwa. Sedangkan untuk lokasi khusus Pondok Pesantren terdapat 3 lokasi dengan 6 TPS dan DPT 716 pemilih.
“Sehingga, secara keseluruhan, terdapat 28 lokasi khusus dengan total 45 TPS dan DPT sebanyak 8.958 jiwa,” tambahnya.
Menurut mantan komisioner KPU Makassar itu bahwa penempatan lokasi dan TPS khusus merupakan kewajiban penyelenggara dalam memberikan ruang semua warga dalam hak konstitusionalnya untuk menyalurkan hak pilihnya.
“Nah kewajiban untuk memfasilitasi hak suara para tahanan salah satu yang diperhatikan,”katanya.
Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Makassar kini dijabat Teguh Pamuji saat dikonfirmasi sejauh ini pihaknya siap berkoordinasi dengan pihak penyelenggara dalam hal menyukseskan Pemilu 2024 yang damai dan kondusif.
“Ya untuk lapas Makassar Siap memberikan ruang untuk seluruh tahapan dalam menyalurkan hak pilihnya untuk Pemilu kali ini,”ujar Teguh Pamuji.