KabarMakassar.com — Sebanyak 560 tabung Gas LPJ Tiga Kilogram( Tabung Melon) bersubsidi disalurkan oleh PT Sinar Ratte di simpang tiga Randan Batu, kec. Sanggalangi, Selasa (23/1).
Plt pengawas Perdagangan Harwan mengatakan bahwa ini merupakan hari keempat pengawasan penyaluran gas LPJ 3 Kilogram sebanyak 1.120 tabung di dua kecamata yakni kecamatan Sesean dan kecamatan Sanggalangi masing masing armada disalurkan 560 tabung.
Pengawasan penyaluran tabung LPJ ini agar tepat sasaran sesuai yang di harapkan, dan agar penambahan kuota gas LPJ bagi masyarakat miskin di Toraja Utara dimana masyarakat di minta untuk memberikan Nomor Induk Kependudukan (NIK) berupa KK atau KTP yang ditukarkan dengan 2 tabung Gas Elpiji seharga Rp.42.000.
Harga tersebut termasuk Harga Eceran Terendam(HET) sebanyak Rp. 21.000 per tabung yang di sesuaikan dengan Zona, kecamatan Sanggalangi masuk dalam kategori zona satu, sementara di kecamatan Sesean harga pertabungnya sebesar Rp. 22.000 dan masuk dalam kategori zona dua.
Harwan juga menegaskan akan menindak para Pangkalan Gas LPJ Tiga Kilogram yang menjual diatas melebihi HET yang sudah di tetapkan.
“Jika ada pangkalan yang masih menjual harga melebihi harga HET maka akan segera di berikan sangsi sesuai dengan peraturan yang berlaku yaitu tidak diberikan selama dua Minggu dan jika setelah di lakukan operasi pasar dan masih didapatkan lagi maka kita akan membberikan sangsi berat yakni pemutusan kerjasama dengan agen” tegas Harwan.
Pengelola PT Sinar Ratte selaku agen resmi di Toraja Utara Matius Lati mengatakan bahwa kegiatan Operasi pasar yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah(Pemda) Toraja Utara ini sangat bermanfaat bagi masyarakat.
“Dengan ini masyarakat bisa mengetahui HET yang di tetapkan oleh Pemerintah dan besok besok mereka bisa protes kenapa harganya sekian padahal sebenernya sekian dan kami bersama Pemda akan memberikan sangsi tegas” terang Matius.
Sementara itu, Sekretaris Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Toraja Utara, Jotar menambahkan bahwa kenaikan harga Tabung LPJ di Kabupaten Toraja Utara dipicu oleh kelangkaan tabung LPJ 3 Kilogram 2 bulan terhir.
“Kami selaku TPID berkordinasi kepada perindag untuk segera mengambil tindakan melalui tim terpadu untuk segera ditindak dan bagaimana hasilnya nanti akan di tinjau kembali” tutur Jator.
Operasi Pasar ini berjalan dengan lancar dan dari pantauan oleh Kabar Makassar Penyaluran LPJ 3 Kilogram berjalan dengan baik dan tertib.