KabarMakassar.com — Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto berencana mengalihkan kabel semrawut di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) ke bawah tanah mulai tahun depan.
Terkait itu, DPRD Makassar mengaku akan mengkaji kemampuan anggaran untuk merealisasikan program tersebut.
“Ya, bagus itu program. Tetapi kan kita lihat dulu apakah anggaran memungkinkan, terus anggarannya anggaran berapa. Terus bagaimana konsepnya,” kata Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD Makassar Adi Rasyid Ali (ARA) saat dihubungi Rabu (1/11).
ARA juga mengaku masih akan memperjelas terkait rencana proyek pengalihan kabel ke bawah tanah tersebut. Dia berharap proyek itu tidak melibatkan pihak-pihak tertentu saja.
“Kedua, siapa yang kerja ini barang. Jangan sampai ada orang-orang tertentu lain, itu yang kita tidak mau. Itu betul-betul dibuka gitu,” beber ARA.
Diberitakan sebelumnya, Danny Pomanto telah mengungkap rencana program prioritasnya di 2024 mendatang. Dia menyebut akan fokus pada pembenahan kabel di Makassar.
“Jadi saya tahun depan itu sedikit mengurangi proyek-proyek bangunan, kecuali lanjutannya Macca, PAUD yang cukup bagus itu,” kata Danny kepada wartawan di kediaman pribadinya di Jalan Amirullah, Makassar, Selasa (31/10).
“Yang lain saya akan konsentrasi di perbaikan utilitas kota. Jadi semua kabel-kabel itu harus turun ke bawah tanah. Nah, makanya saya akan bikin ducting sherry, cukup mahal ya,” sambungnya
Danny juga mengatakan untuk anggaran yang dibutuhkan dalam proyek pengalihan kabel tersebut berkisar diantara 500 miliar hingga 1,5 triliun. Dia berharap tidak ada lagi kabel-kabel di atas jalan.
“Saya sih, kalau memang kita punya kemampuan sampai Rp 500 miliar, Rp 1,5 triliun, saya force ke situ. Supaya itu menjadi legasi saya, tidak ada lagi kabel-kabel di atas,” ujarnya.