KabarMakassar.com — Tujuh partai politik hampir dipastikan bakal sengit merebut posisi pimpinanan DPRD Sulawesi Selatan pada Pileg 2024.
Parpol tersebut memiliki target untuk meraih suara signifikan menyusul komposisi bakal calon legislatif DPRD Provinsi masing-masung di 11 daerah pemilihan (Dapil).
Target pada fokus merebut posisi pimpinan dewan sudah menjadi agenda politik terhadap setidaknya tujuh parpol di Sulsel yaitu Golkar, Demokrat, NasDem, Gerindra PKS, PKB dan PDI Perjuangan.
Dimana kuota pada Pileg 2024, komposisi kursi DPRD Sulsel tidak bertambah berjumlah 85 orang.
Setidaknya, ada tiga parpol memiliki delapan kursi hasil Pileg 2019. Sehingga kekuatannya hampir sepadan. Suara tertinggi diraih PKS yang mengunci kursi Wakil Ketua IV, disusul PDIP dan PKB.
Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid menuturkan bahwa PKS memiliki harapan besar meraih kemenangan pada Pemilu 2024 mendatang.
Bagi PKS Sulsel, kata dia, tentunya fokus pada pencapaian kursi yang sudah kita targetkan yaitu minimal 13 kursi dan tetap optimis bisa mendapatkan 15 kursi.
"Kita harapkan delapan kursi di DPRD Provinsi mempertahankan yang diraih 2019 lalu. Artinya ada beberapa dapil kita targetkan 2 kursi," ujar Amri Arsyid kepada kabarmakassar.com, Rabu (27/09).
Ditambahkan bahwa pihaknya juga memahami dengan situasi tahun politik kalu ini. Tetapi kita harapkan ada land up dan kedua pelaksanaan Pilpres dan pileg bersamaan dmana berharap adanya epek suara signifikan yang bisa kita dapatkan dri bakal calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Jadi kalau bicara target pimpinan ini tentu otomatis. Dan kita berjuang mendapatkan jumlah kursi dan sekaligus juga mendapatkan suara terbanyak di sulsel, "jelasnya.
Sekretaris PDI Perjuangan Sulsel, Rudy Pieter Goni mengatakan target partainya untuk DPRD Provinsi tidak muluk – muluk. Target maksimal bisa mendudukkan kadernya di 11 dapil. Target minimal, pihaknya tetap berusaha mempertahankan delapan kursi.
"Pimpinan DPRD Sulsel adalah target realistis, kami menargetkan satu setiap Dapil atau meningkatkan di dapil yang kosong,"kata RPG sapaan Rudy Pieter Goni.
Sedangkan, Ketua PKB Sulsel, Azhar Arsyad mengaku, pihaknya mengoptimalkan mengisi kursi di setiap dapil.
"Pasti semua partai menargetkan menang. Tapi kita berusaha mendudukkan caleg kita di setiap dapil," jelasnya.
Diketahui, DPRD Sulsel periode 2019-2024 Partai Golkar masih memimpin dengan jumlah 13 kursi. Dihubungi terpisah, Ketua DPD Golkar Sulsel Taufan Pawe mengatakan akan mempertahankan jumlah kursi yang diraih oleh partai beringin rendang.
"Golkar selalu solid dan kita harapkan pemilu 2024 mendatang Golkar meraih kemenangan yang signifikan,"ujar Walikota Parepare dua periode itu
Untuk partai Nasdem saat ini memiliki 12 kursi di DPRD Sulsel. Jumlah itu membawa partai besutan Surya Paloh ini mendudukan satu kader di kursi wakil Ketua DPRD yakni Syaharuddin Alrif.
Dimana Ketua NasDem Sulsel Rusdi Masse menargetkan 20 kursi DPRD Sulsel Pileg 2024 mendatang.
Selain itu, target meraih kemenangan juga ditegaskan Ketua DPD Demokrat Sulsel Ni'matullah DPRD Sulsel. Dimana ia menargetkan suara 15 persen untuk semua tingkatan sesuai instruksi DPP. Dari 10 Incumbent, 8 kembali bertarung untuk merebut kursi DPRD Provinsi.
“Saya kira target kita mudah-mudahan seluruh ikhtiar yang kita lakukan, insya Allah mudah-mudahan kita bisa dapat 15 persen kursi,” ujar Wak Ketua DPRD Sulsel itu.
Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu juga telah memberikan intruksi kepada DPC setiap Kabupaten/Kota untuk mempersiapkan caleg terbaik mereka demi merebut kursi di setiap Dapil.
Sementara itu, pada Pemilu 2024 nanti, partai Gerindra menargetkan bisa mendapatkan enam kursi di DPR RI.
"Untuk DPRD Sulsel, kita target 17 kursi atau kalau bisa dapat kursi ketua," ujarnya kepada kabarmakassar.com.
Wakil Ketua DPRD Sulsel ini juga mengungkapkan Gerindra Sulsel menargetkan bisa menang di 11 kabupaten/kota di Sulsel. Sebelas daerah yang ditargetkan menang diantaranya Gowa, Jeneponto, Bulukumba, Bone, dan Wajo.